Sabtu, 26 April 2014

Musim Tanam, Harga Sapi di Blora Naik Kisaran Rp 1 Juta Hingga Rp 3 Juta

BLORA. Harga sapi dan kambing di sejumlah pasar hewan di Blora naik. Tidak diketahui pasti apa penyebab kenaikan harga tersebut. Hanya saja, sejumlah pedagang mengaku kenaikan harga terjadi seiring tibanya musim tanam padi. 

’’Memang biasanya seperti itu. Saat musim tanam tiba, harga sapi dan kambing biasanya naik. Dan kenyataannya seekarang harganya mulai naik,’’ ujar Sipan, salah seorang pedagang sapi, kemarin.

                     Beberapa petani sedang melihat peranakan sapi di pasar hewan yang siap diternak.


Kenaikan harga itu bervariasi, mulai Rp 1 juta hingga Rp 3 juta untuk ternak sapi. Sedangkan kambing harganya naik pada kisaran Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta. Harga sapi ukuran sedang sebelumnya Rp 11 juta kini dijual Rp 14 juta. 

’’Kenaikan tersebut untuk berbagai jenis,’’ kata Jali, pedagang sapi lainnya asal Desa Jepangrejo, Kecamatan Blora.

Sapi Bakalan 
Sejumlah petani meraih keuntungan dari kenaikan harga tersebut. Mereka beberapa waktu sebelumnya membeli sapi bakalan (sapi ukuran kecil) dan memeliharanya hingga besar. Saat harga naik, sapi itupun dijual. 

’’Ya tentu mendapat untung. Dulu saya beli sapi bakalan Rp 8 juta. Dan sekarang laku terjual Rp 11 juta,’’ kata Kasdi, warga Tempuran.


Menurutnya, uang hasil penjualan ternak sapi tersebut antara lain akan dipakai untuk membeli segala keperluan untuk bercocok tanam padi seperti membeli pupuk. Dia berniat saat panen padi nanti akan kembali membeli sapi bakalan. 

’’Memelihara sapi bisa dipakai untuk tabungan. Sewaktu-waktu butuh uang, sapi tersebut akan dijual lagi,’’ tandasnya. 

Kenaikan harga tesebut juga diiringi mudahnya peternak mendapatkan pakan ternak. Apalagi saat ini sudah memasuki musim hujan. Rumput maupun pakan dari tumbuhan lainnya bisa dengan mudah diperoleh peternak. (Abdul Muiz-SMNetwork | Jo-infoblora)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar